اللهم اجعل في قلبي نورا ، وفي سمعي نورا ، وفي بصري نورا ، وعن يميني نورا ، وعن شمالي نورا ، ومن بين يدي نورا ، ومن خلفي نورا ، ومن فوقي نورا ، ومن تحتي نورا ، واجعل لي نورا ، وأعظم لي نوراSelamat Datang Ke Suara Rakyat FM بِسْمِ اللَّهِ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ أَصْـبَحْنا وَأَصْـبَحَ المُـلْكُ لله وَالحَمدُ لله ، لا إلهَ إلاّ اللّهُ وَحدَهُ لا شَريكَ لهُ، لهُ المُـلكُ ولهُ الحَمْـد، وهُوَ على كلّ شَيءٍ قدير ، رَبِّ أسْـأَلُـكَ خَـيرَ ما في هـذا اليوم وَخَـيرَ ما بَعْـدَه ، وَأَعـوذُ بِكَ مِنْ شَـرِّ هـذا اليوم وَشَرِّ ما بَعْـدَه، رَبِّ أَعـوذُبِكَ مِنَ الْكَسَـلِ وَسـوءِ الْكِـبَر ، رَبِّ أَعـوذُبِكَ مِنْ عَـذابٍ في النّـارِ وَعَـذابٍ في القَـبْر ...بِسْمِ اللَّهِ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ

Monday, January 12, 2015

Serangan Bom Syahid Guncang Kafe di Wilayah Syiah, 9 Petugas Keamanan Tewas



Serangan Bom Syahid Guncang Kafe di Wilayah Syiah, 9 Petugas Keamanan Tewas  
Jabal Mohsen, Tripoli, Lebanon.


KIBLAT.NET, Tripoli – Serangan bom syahid, Sabtu malam (10/01), mengguncang sebuah kafe di daerah Jabal Mohsen, kota Tripoli, Lebanon utara. Akibatnya, sembilan pasukan keamanan tewas dan 35 lainnya luka-luka.

“Serangan di Tripoli menewaskan sembilan orang dan melukai lebih dari 35,” lapor kantor berita milik pemerintah melansir dari laporan wartawan lokal.
Sementara itu, Palang Merah menyebutkan jumlah korban tewas sebanyak tujuh orang dan korban luka-luka 36 orang.

Berdasarkan keterangan Palang Merah, serangan tersebut didahului dengan serangan granat. Ketika itu, pasukan keamanan Lebanon tengah berkumpul di kafe malam tersebut.
Sejumlah saksi mata mengatakan serangan itu dilakukan oleh dua pelaku. Pihak berwenang mengenali kedua pelaku sebagai Taha Samir Al Khayal dan Bilal Mohammad Al Maraiyan, warga di dekat distrik Mankubeen yang umumnya dihuni warga Sunni.

Pernyataan militer Lebanon menambahkan pelaku menyerang kafe itu sekitar pukul 7.30 malam. Jam malam segera diberlakukan di daerah tersebut hingga Ahad pagi.
Perlu diketahui, daerah Jabal Mohsen merupakan basis sekte Syiah Alawi di kota Tripoli, yang merupakan kota terbesar kedua di Lebanon. Beberapa tahun terakhir, ketegangan antara Ahlu Sunnah dan Syiah meningkat di kota tersebut.

Ketegangan di kota tersebut dipicu tindakan Presiden Suriah Bashar Assad yang merupakan pengikut sekte Alawi terhadap warga Suriah. Sehingga hal tersebut mendorong warga Sunni di Tripoli melakukan reaksi-reaksi terhadap sekte Alawi sebagai dukungan terhadap warga Suriah.

Sumber: VOA
Penulis: Hunef

No comments:

Post a Comment